SITUS TOGEL PRIZE 123 TERBESAR

Seorang Ayah Yang Tidak Punya Hati Tega Menyiksa Anaknya Demi Memeras Sang Istri Untuk Modal Judi Online


Sosok tampang seorang Ayah yang tega memukul anak kandungnya


Berita Terkini - Seseorang bapak bernama samaran AF (30) telah dengan tega menganiaya seorang anak kandungnya yang masih berumur 7 tahun. AF tega menganiaya anak nya demi memeras si istri yang tengah bekerja selaku pekerja migran Indonesia (PMI) di Singapore. Uangnya hendak di gunakan sang pengangguran ini selaku modal judi togel online. Lantaran sang pelaku sering bermain judi di situs Bet4D dan pelaku sering bermain dengan Togel Hadiah terbesar 4D 10 juta. Karena kecanduan judi togel online tersebut makanya pelaku dengan sangat tega menyiksa sang buah hatinya dengan sangat keji.


Aksi AF ini buatnya wajib berurusan dengan Kepolisian Resor Kota Mataram, Nusa Tenggara Barat." Tujuan pelakon menganiaya anak kandungnya ini buat memperoleh modal (kiriman duit)  untuk di gunakan sebagai modal bertaruh togel prize 123 di situs judi online, dari istri- nya yang bekerja di Singapore," kata Kapolresta Mataram Kombes Heri Wahyudi di Mataram, Senin (25/1). Kapolresta menguak modus yang dicoba AF merupakan mengirim rekaman video korban yang diikat memakai tali rafia di tiang jendela rumahnya di area Karang Bedil, Kecamatan Cakranegara, Kota Mataram, ke istrinya di Singapore.


" Dalam videonya, korban ini di pukuli oleh pelaku dengan sangat sadis sembari menangis. Pelakon bilang," mamakmu yang ingin begini, jika mamakmu tidak menelepon kembali, hingga tali ini tidak aku lepas dan ku pukulkan sama mu"," ucapnya. Apalagi video terdakwa menganiaya korban pernah viral di media sosial, sebab ulah pelakon sendiri yang menyebar luaskan nya di akun media sosial nya di Facebook. "Jadi, pernah di viralkan di Facebook pelakon dengan tujuan supaya di lihat ibunya (bunda korban)," kata ia.


Heri berkata kalau permasalahan ini tidak masuk dalam delik aduan. Maksudnya, dia menegaskan, pihak kepolisian telah dapat menindak lanjuti persoalan nya tanpa wajib menunggu laporan pihak yang merasa di rugikan."Jadi perkara semacam ini masuk jenis pidana KDRT (kekerasan dalam rumah tangga). Tanpa menunggu terdapat laporan, polisi telah dapat tangani," ucap ia. Heri mengantarkan kalau dari hasil pengecekan AF yang saat ini menempuh penahanan di Mapolresta Mataram, aksi penganiayaan terhadap anak kandungnya itu di prediksi sering terjalin."Saat sebelum peristiwa ini, AF di prediksi kerap menganiaya korban," ucapnya. Perihal itu juga, kata ia di kuatkan dari hasil visum korban. Ada cedera memar di bagian paha serta pula pada bagian punggung korban.


Kepada penyidik, AF mengaku nekat melaksanakan aksi tidak terpuji itu sebab kecanduan judi online di situs togel hadiah terbesar Bet4D. Pelakon AF yang tidak bekerja, mengaku terpaksa melaksanakan modus demikian supaya menemukan modal buat kembali berjudi. Akibat perbuatannya, saat ini AF dijerat Pasal 44 Ayat 1 Undang- Undang RI No 23 Tahun 2004 tentang Penghapusan Kekerasan Dalam Rumah Tangga." Cocok pasal yang disangkakan, saat ini terdakwa terancam pidana penjara 5 tahun dengan denda Rp 15 juta," pungkas Heri (antara/ jpnn)

Posting Komentar

0 Komentar